Silogisnews.com, Tangerang,- Sebuah kabel listrik yang terjatuh ke tanah di kp. Santri Sabrang Desa Kemiri memicu kekhawatiran warga sekitar, karena berpotensi membahayakan keselamatan.
Untuk mengatasi situasi tersebut, Satpol PP Kecamatan Kemiri bersama Kepala Desa Kemiri, Binamas dan Babinsa segera turun tangan untuk melakukan evakuasi dan pengamanan di lokasi kejadian.
Kejadian ini bermula pada Kamis pagi (9/1/2025) selepas hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Kemiri, saat kabel listrik milik PLN yang terhubung ke jaringan distribusi tiba-tiba terlepas dan jatuh ke jalan. Kabel yang mengalirkan arus listrik tersebut berisiko menimbulkan bahaya sengatan listrik pada warga yang melintas. Menyikapi situasi tersebut, Satpol PP, Kepala Desa Kemiri, Babinsa dan Binamas yang berada di sekitar lokasi segera melakukan koordinasi dan langsung bergerak untuk mengamankan area tersebut.
"Kami mendapat laporan tentang kabel listrik yang terjatuh dan membahayakan warga. Langsung kami lakukan pengamanan sementara dan mengarahkan warga untuk menjauhi area tersebut. Ini untuk menghindari risiko kecelakaan yang lebih parah," ujar Kepala Seksi Trantib Bapak Drs. Asep Rohimat.
Selain mengamankan lokasi, petugas juga mengimbau warga untuk tetap waspada dan tidak mendekati kabel yang jatuh tersebut. Babinsa dan Binamas yang juga terlibat dalam proses evakuasi mengatakan bahwa keberadaan mereka di lokasi merupakan bentuk kolaborasi dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat.
Setelah proses evakuasi selesai, pihak PLN segera mendatangi lokasi untuk memperbaiki kabel yang jatuh. Sementara itu, Satpol PP dan Babinsa tetap menjaga kawasan sekitar hingga proses perbaikan selesai.
"Kerjasama antara Satpol PP, Babinsa, dan pihak terkait lainnya sangat penting untuk memastikan keselamatan warga dan kelancaran evakuasi dalam kejadian seperti ini," tambah Bapak Kepala Seksi Trantib.
Kepala Seksi Trantib juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah bekerjasama dalam mengikuti prosedur pengamanan sementara ini.
>Red
0 Komentar